Selasa, 20 November 2012

contoh kalimat majemuk bertingkat ^^

Sesuai dengan fungsinya anak kalimat dapat dibagi menjadi:

  1. Anak kalimat yang menduduki fungsi inti (subjek atau predikat)

Contoh:

Yang harus menyelesaikan pekerjaan itu telah meninggal dunia sehari yang lalu.
Yang harus menyelesaikan pekerjaan itu adalah anak kalimat yang menduduki fungsi sebagai subjek.

     2. Anak kalimat yang menduduki fungsi tambahan


a. Sebagai pelengkap

Contoh:

  • Ia tidak mengetahui bahwa kami telah pergi meninggalkan Kampung Banda Gadang selama-lamanya.
  • PT Yura Islami Internasional telah menganugerahkan sepuluh ribu rumah kepada para fakir miskin yang telah terbukti dan teruji menjalani hidup dalam kejujuran dan keimanan.

b. Sebagai keterangan

  • Ibrahim telah merubuhkan seluruh patung yang telah dijadikan sembahan oleh kaumnya.
  • Rasulullah Muhammad SAW tak pernah berhenti meminta kepada Allah agar umatnya diselamatkan dari berbagai fitnah yang membinasakan iman mereka.
  • Muhammad lebih memilih dakwah ketika ia ditawari dengan harta, kekuasaan, dan wanita.
Kadang perluasan kalimat terjadi sedemikian rupa sehingga rangkaian hubungan itu sangat kompleks.  Ada pola kalimat dalam satuan yang kompleks itu yang menduduki fungsi lebih rendah dari anak kalimat. Bagian ini disebut  cucu kalimat.
Contoh:
Sepanjang jalan itu telah ditanam pepohonan yang rindang  yang dapat memberi keteduhan pada orang-orang desa yang setiap hari berjalan kaki pulang pergi ke kota.

   (II) PENGERTIAN KATA ULANG *

Kata ulang adalah kata yang terjadi karena proses reduplikasi atau pengulangan kata.
Jenis
  1. Dwipurwa (kata ulang sebagian): Reduplikasi atas suku kata awal. Vokal dari suku kata awal mengalami pelemahan dan bergeser ke posisi tengah menjadi e pepet. Contoh: tetangga, leluhur, leluasa.
  2. Dwilingga (kata ulang utuh atau penuh): Reduplikasi atas seluruh bentuk dasar (bisa kata dasar maupun kata berimbuhan). Contoh: rumah-rumah, kejadian-kejadian.
  3. Dwilingga salin suara (berubah bunyi): Reduplikasi atas seluruh bentuk dasar yang salah satunya mengalami perubahan suara pada suatu fonem atau lebih. Contoh: gerak-gerik, sayur-mayur.
  4. Kata ulang berimbuhan: Reduplikasi dengan mendapat imbuhan, baik pada lingga pertama maupun pada lingga kedua. Contoh: bermain-main, tarik-menarik.
  5. Kata ulang semu: Kata yang sebenarnya merupakan kata dasar dan bukan hasil pengulangan atau reduplikasi. Contoh: laba-laba, ubur-ubur, undur-undur, kupu-kupu, empek-empek.
Makna
  1. Jamak (tak tentu). Contoh: Buku-buku itu telah kusimpan dalam lemari.
  2. Bermacam-macam. Contoh: pohon-pohonan, buah-buahan.
  3. Menyerupai. Contoh: kuda-kuda, anak-anakan, langit-langit.
  4. Melemahkan (agak). Contoh: kekanak-kanakan, kebarat-baratan, sakit-sakitan.
  5. Intensitas (kualitas, kuantitas, atau frekuensi). Contoh: kuat-kuat, kuda-kuda, mondar-mandir.
  6. Saling (berbalasan). Contoh: bersalam-salaman, tikam-menikam.
  7. Kolektif (pada kata bilangan). Contoh: dua-dua, tiga-tiga, lima-lima.
  8. Dalam keadaan. Contoh: mentah-mentah, hidup-hidup.
  9. Walaupun (meskipun). Contoh: kecil-kecil.
  10. Perihal. Contoh: masak-memasak, jahit menjahit.
  11. Tindakan untuk bersenang-senang. Contoh: makan-makan.

Jumat, 16 November 2012

ketentuan Menulis Judul Sesuai EYD :)

Menulis judul suatu karangan adalah termasuk dalam hal penggunaan huruf kapital (besar). Ketentuan pemakaian huruf kapital dalam penulisan judul karangan diatur berdasarkan Keputusan Mendikbud RI, Nomor 0543a/U/1987, tanggal 9 September 1987, Edisi Kedua Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.



Ketentuan menulis judul karangan di dalam nama buku, majalah, surat kabar diatur sebagai berikut :

(1) Semua huruf pertama setiap kata ditulis menggunakan huruf kapital.

(2) Untuk kata ulang yang berupa kata ulang sempurna, semua unsur kata ulang ditulis dengan huruf awal berupa huruf kapital.

Untuk kata ulang tidak sempurna/berimbuhan, kata pertama ditulis dengan huruf awal berupa huruf kapital dan kata kedua ditulis dengan huruf awal berupa huruf kecil.

(3) Kata-kata seperti di, ke, dari, dan, yang, untuk ditulis dengan huruf awal berupa huruf kecil, kecuali bila pada posisi awal kalimat menggunakan huruf awal berupa huruf kapital.

(4) Kalimat judul tidak menggunakan garis bawah.

(5) Kalimat judul tidak diakhiri tanda baca titik.

(6) Menghindari judul kalimat yang diawali dengan angka atau bila diperlukan – angka diganti dengan kata.

Contoh :

Salah

1. Saya sudah membaca buku Dari Ave Mari Ke Jalan Lain Ke Roma.

2. Keberhasilan desaku dimuat pada Radar Kediri dengan judul Prestasi Dari Pinggiran.

3. Bacaan majalah Bahasa Dan Sastra.

4. Adik berhasil menyelesaikan karangan yang diberi judul Prestasiku Bersinar-Sinar.

5. Buku Kumpulan Sajak-sajak Cairil Anwar sedang dipinjam murid.

6. Bacalah koran halaman satu yakni Barang Bukti ditemukan di Sawah.

7. 4 Kawanan Perampok Ditangkap

Benar

1. Saya sudah membaca buku Dari Ave Mari ke Jalan Lain ke Roma.

2. Keberhasilan desaku dimuat pada Radar Kediri dengan judul Prestasi dari Pinggiran.

3. Bacaan majalah Bahasa dan Sastra.

4. Adik berhasil menyelesaikan karangan yang diberi judul Prestasiku Bersinar-sinar.

5. Buku Kumpulan Sajak-Sajak Cairil Anwar sedang dipinjam murid.

6. Bacalah koran halaman satu yakni Barang Bukti Ditemukan di Sawah.

7. Empat Kawanan Perampok Ditangkap.

Cara Penulisan Latar Belakang Dalam Karya Ilmiah^^

Latar belakang masalah merupakan uraian hal-hal yang menyebabkan perlunya dilakukan penelitian terhadap sesuatu masalah atau problematika yang muncul dapat ditulis dalam bentuk uraian paparan,atau poin-poinnya saja. Pada bagian ini dikemukakan :
1. Pentingnya masalah masalah yang akan dibahas.
2. Telaah pustaka yang telah ada tentang teknologi yang berhubungan dengan masalah yang dibahas.
3. Manfaat praktis hasil bahasan.
4. Perumusan masalah pokok yang dibahas secara eksplisit. Biasakan perumusan masalah dalam bentuk pertanyaan .
Dalam bagian latar belakang ini diharapkan penulis menuliskan sebab-sebab ia memilih judul atas permasalahan tersebut.Alasan-alasan yang dapat dikemukakan antara lain:
a. Pentingnya masalah tersebut diteliti karena akan membantu pelaksanaan kerja yang lebih efektif misalnya,atau akan dicari pemecahannya karena berbahaya apabila tidak.Jadi pentingnya diadakan penelitian.
b. Menarik minat peneliti karena dari pengalamannya peneliti mendapatkan gambaran bahwa hal itu sangat menarik.
c. Sepanjang sepengetahuan peneliti belum ada orang yang meneliti masalah tersebut.
Latar belakang masalah menguraikan alasan-alasan mengapa masalah dan/atau pertanyaan penelitian serta tujuan penelitian menjadi fokus penelitian. Dalam latar belakang masalah secara tersurat harus jelas subtansi permasalahan (akar permasalahan) yang dikaji dalam penelitian atau hal yang menimbulkan pertanyaan penelitian, yang akan dilakukan untuk menyiapkan skripsi. Secara operasional permasalahan penelitian yang dimaksud harus gayut (relevan) dengan rumusan masalah dan/atau pertanyaan penelitian yang diajukan. Pokok isi uraian latar belakang masalah hendaknya mampu meyakinkan pihak lain, terutama pembimbing dan penguji.
Dengan kata lain, unsur yang perlu diketengahkan dalam latar belakang masalah penelitian sekurang-kurangnya memuat hal-hal berikut:
1) penjelasan dan/atau alasan mengapa masalah dan/atau pertanyaan penelitian yang diteliti itu penting dan menarik untuk diteliti.
2) beberapa bukti bahwa masalah yang diajukan belum ada jawaban atau pemecahan yang memuaskan. Harus dijelaskan bahwa masalah yang diajukan/diteliti belum pernah diteliti oleh siapapun, dan jika ini merupakan penelitian ulang (replikasi) harus dijelaskan alasannya mengapa hal itu dilakukan.
3) Kedudukan masalah yang diteliti dalan konteks permasalahan yang lebih luas dengan memperhatikan perkembangan bidang yang dikaji.
Dalam hal ini para penulis sebaiknya menyadari bahwa pemilihan masalah harus didasarkan atas minat dan penghayatan sendiri.
Alasan pemilihan masalah yang paling tepat adalah adanya kesenjangan antara apa yang diharapkan dengan apa yang terjadi.Menurut Prof.Dr. Winarno memilih masalah adalah mendalami masalah itu,sehingga harus dilakukan secara lebih sestematis dan intensif.
Selanjutnya oleh Dr.Winarno dikatakan bahwa setelah studi eksploratoris ini penulis menjadi jelas terhadap masalah yang dihadapi,dari aspek historis,hubungannya dengan ilmu yang lebih luas,situasi dewasa ini dan kemungkinan-kemungkinan yang akan datang dan lain-lainnya.
1. Mengetahui dengan pasti apa yang akan diteliti.
2. Tahu dimana/kepada siapa informasi dapat diperoleh.
3. Tahu bagaimana cara memperoleh data atau informasi.
4. Dapat menentukan cara yang tepat untuk menganalisis data.
5. Tahu bagaimana harus mengambil kesimpulan serta memnfaatkan hasil.

cara menentukan unsur sastra cerita melayu klasik^^

Karena kutukan Batara Indra, raja keindraan beserta istrinya jatuh miskin, melarat, dan terlunta-lunta di kerajaan Antah Berantahyang diperintah oleh Maharaja Indra Dewa. Setiap hari si miskin mencari sisa makanan yang sudah dibuang orang di tempat – tempat sampah. Apabila penduduk melihatnya , mereka beramai-ramai menghina,memukul, dan mengusis si miskin suami istri itu, sehingga badannya luka-luka. Sedih hati si miskin sepanjang hari dan tidak berani masuk kampong karena takut di pukul atau dilempari batu. Diambilnya daun-daun muda untuk di makan dan untuk pengobat luka di tubuhnya. Demikian pengalaman dan penderitaan mereka sepanjang hari.

Ketika mengandung 3 bulan , istrinya mengidamkan buah mempelam ( sejenis mangga ) yang tumbuh di halaman istana raja. Dimintanya agar suaminya ( si miskin ) meminta buah mempelam itu kepada raja. Mendekat kampong saja suaminya tidak berani, apalagi hendak menghadap raja minta buah mempelam itu. Dengan sedih dan meratap istrinya memohon supaya suaminya mau meminta mempelam raja itu. Karena kasihan kepada istrinya si miskin mencoba meminta mempelam itu.

Tiada disangka-sangka , raja sangat bermurah hati dan member kan mempelam yang diminta si miskin. Buah lain seperti nangka pun di beri raja. Penduduk kampong yang melihatnya jatuh kasihan dan bermurah hati member si miskin kue dan juadah 9 kue basah ) mungkin berkat tuah anak yang dikandung istrinya juga hal yang demikian itu terjadi.

Pada hari baik , setelah cukup bulanya , istri  si miskin melahirkan seorang putra yang sangat elok parasnya , anak itu di beri nama Marakemah yang artinya anak dalam penderitaan.

Ketika si miskin  menggali tanah untuk memancangkan tiang atap tempat berteduh , tergali olehnya taju ( tapi mahkota ) yang penuh berhias emas . dengan kehendak yang maha kuasa , terjadilah lengkap dengan alat , pegawainya , pengawal dan sebagainya ditempat itu. Si miskin menjadi rajanya dengan nama Maharaja Indra Angkasa dan istrinya menjadi permaisuri dengan nama Ratna Dewi. Kerajaan itu mereka namakan Puspa Asri .

Kerajaan puspa asri terkenal kemana-mana. Pemerintahanya baik, rakyatnya aman, damai, makmur, dan sentosa. Tiada lama kemudian lahirlah pula adik Marakemah yang di beri nama Nila Kesuma. Bertambah mashurlah kerajaan puspa sari dan bertambah pula iri hati Maharaja Entah Berantah.

Kemudian tersiar kabar , Maharaja Indra Angkasa mencari ahli nujum untuk mengetahui peruntungan kedua anaknya kelak. Kesempatan ini di pergunakan Maharaja Indra Dewa . semua ahli nujum dikumpulkan dan dihasutnya supaya mengatakan kepada Indra Angkasa bahwa Marakemah dan Nila Kesuma akan mendatangkan mala petaka dan akan menghancurkan kerajaan puspa Asri . semua ahli nujum mengatakan seperti yang di hasutkan oleh Maharaja Indra Dewa.

Mendengar kata-kata ahli nujum itu sangatlah murka Maharaja Indra Angkasa .maraakemah dan adiknya hendak di bunuhnya, permai suri Ratna Dewi menagis tersedu-sedu, memelas, dan memohon pada suaminya  supaya kedua putranya jangan dibunuh . ia tak tahan lagi melihat ke dua anaknya di perlakukan  demikian. Dimohonnya kepada suaminya  supaya di biarkan saja kemana perginya mereka. Sambil di sepak dan di terjang, pergilah ke dua anak iti mengembara tanpa tujuan. Sesaat setelah mereka pergi kerajaan Puspa Sari terbakan habis, semuanya musnah.

Sampai dikaki bukit berteduhlah Marakemah dengan adiknya Nila Kesuma, dibawah sebatang pohon dalam keadaan lapar tertangkaplah seekor burung yang sedang hinggap di dekatnya. Karena lapar, mereka hendak memakan burung itu dan berusaha hendak memasaknya lebih dahulu. Datanglah mereka ke pondok seorang petani hendak minta api untuk membakar burung itu. Tiba-tiba mereka ditangkap petani karena di tuduh hendak mencuri . keduanya dilemparkan ke laut dan di terjang ombak kesana kemari. Nila Kesuma  akhirnya terdampar di pantai dan di temukan oleh raja Mengindra Sari, putra mahkota kerajaan palinggam cahaya. Nila Kesuma di bawa ke istana , kemudian di persunting raja Mengindra Sari, menjadi permaisuri dengan gelar putri mayang mengurai.

Marakemah di bawa arus dan terdampar di pangkalan ( tempat mandi di pantai ) nenek gergasi ( raksasa  tua . kemudian dia di ambil dan di masukkan dalam kurungan di rumahnya . kebetulan di situ telah di kurung pula putri Raja Cina bernama Cahaya Khairani yang tertangkap lebih dahulu. Mereka ini akan dijadikan santapan sang gergasi.

Sebuah kapal  besar menghampiri perahu mereka dan mereka ditangkap lalu dimasukkan ke kapal. Nahkoda kapal jatuh cinta kepada Cahaya Khirani . cahaya Khirani di paksa masuk ke dalam kmar , sedangkan marakemah di buang ke laut.

Dalam keadaan terapung-apung . setelah kapal berlayar juh, ,Marakemaah di telan seekor ikan nun ( ikan ynag sangat besar. Ikan itu terdampar di pangkalan nenek kabayan. Seekor burung rajawali terbang diatas pundak nenek kabayan dia emberi tahu supaya perut ikan nun yang terdampar dipantai itu di toreh ( di buka ) hati-hati., karena di dalamnya  ada seorang anak raja . petunjuk burung itu diikuti nenek kabayan dan setelah perut ikan nun dibuka keluarlah Marakemah dari dalamnya mereka sama-sama senang dan gembira . lebih- neek kabayan yang mendapatkan seorang putra yang baik budibya.

Marakemah tinggal di rumah nenek  kabayan dan sehari hari turut membantu membuat karangan bunga untuk dijal dan dikirim ke negeri lain.dan cerita nenek kabayan tahulah Marakemah . bahwa permaisuri kerajaan tempat tinggal mereka bernama mayang mengurai yang tidak lain dari pada seorang putrid yang di buang ke laut oleh seorang [etani ketika hendk   mencari api untuk membakar seekor burung bersama kakaknya . yakinlah Marakemah bahwa putrid itu sesungguhnya adiknya sendiri.

Kebetulan Cahaya Khairani maupun Mayang Mengurai sangat menyukai karangan nenek yang sebenarnya marahkemalah yang mengarangnya. Pada suatu ketika dicantumkanya namanya dalam karangan bunga itu. Dari mana itu Cahaya Khirani dan Nila Kusuma mengetahui bahwa marekamah masih hidup. Bertambah dalam cinya Cahaya Khirani kepada kekasihnya. Demikian juga Nila kesuma beserta suaminya , berkemauan keras untuk segera mencari kakaknya yaitu marakemah kerumah nenek kabayan itu.

Betapa gembira mereka atas pertemuan itu tak dapat dibayangkan dengan mudah pula marakemah bersama iparnya Raja Palinggap Cahyo dapat menemukan tempat cahaya khirani disembunyikan oleh nahkoda kapal. Setelah cahaya khirani ditemukan dan ternyata ia belum ternoda oleh nahkoda , maka dilangsunhkanlah pernikahan antara marakemah dengan cahaya  khirani . dan nahkoda yang menggoda cahaya kirani di bunuh di kerajaan palinggan cahaya.

Marakemah bersama cahaya kirani kemudian pergi ke tempat ayah – bundanya yang telah jatuh ,iskin di Puspa Sari yang telah lenyap dengan isinya di daratan tinju maya, mercu indra kemudian ia dinobatkan di sana menggantikan orangtuanya.  

 (Sumber:Peristiwa Sastra Melayu Lama)





Tema :Kunci kesuksesan adalah kesabaran. Perjalanan hidup seseorang yang mengalami banyak rintangan dan cobaan.
Alur : Menggunakan alur maju, karena penulis menceritakan peristiwa tersebut dari awal permasalahan sampai akhir permasalahan.
-Setting Tempat : Negeri Antah Berantah, hutan, pasar, Negeri Puspa Sari, Lautan, Tepi Pantai Pulau Raksasa, Kapal, Negeri Palinggam Cahaya.
-Setting Suasana : tegang, mencekam dan Ketakutan, bahagia, menyedihkan,
Sudut Pandang Pengarang : orang ketiga serba tahu.
-Seorang pemimpin yang baik adalah seorang yang adil dan pemurah.
-Janganlah mudah terpengaruh dengan kata-kata oran lain.
- Hadapilah semua rintangan dan cobaan dalam hidup dengan sabar dan rendah hati.
-Jangan memandang seseorang dari tampak luarnya saja, tapi lihatlah ke dalam hatinya.
-Hendaknya kita dapat menolong sesama yang mengalami kesukaran.
-Janganlah kita mudah menyerah dalam menghadapi suatu hal.
-Hidup dan kematian, bahagia dan kesedihan, semua berada di tanan Tuhan, manusia hanya dapat menjalani takdir yang telah ditentukan.
Unsur Ekstrinsik dalam Hikayat Si Miskin
Kita harus bersikap bijaksana dalam menghadapi segala hal di dalam hidup kita.
Jangan kita terlalu memaksakan kehendak kita pada orang lain.
Sebagai seorang anak kita harus menghormati orangtua.
Hendaknya seorang anak dapat berbakti pada orang tua.
Kita harus saling tolong-menolong terhadap sesama dan pada orang yang membutuhkan tanpa rasa pamrih.
Hendaknya kita mau berbagi untuk meringankan beban orang lain.
Jangan mempercayai ramalan yang belum tentu kebenarannya.
Percayalah pada Tuhan bahwa Dialah yang menentukan nasib manusia.
Kita harus saling tolong-menolong terhadap sesama dan pada orang yang membutuhkan tanpa rasa pamrih.

CARA MENENTUKAN IDE POKOK DALAM PARAGRAF^^


Menemukan ide pokok paragraf merupakan sutau kewajiban bagi pembaca ketika mencoba menambah wawasan pengetahuannya melalui bacaan. Keterampilan menemukan ide pokok bisa dilatih dan dikembangkan secara teratur dan berkesinambungan sehingga menangkap inti bacaan atau informasi yang diterimanya menjadi tepat, akurat, dan cermat.

Inti atau ide pokok paragraf merupakan gagasan yang secara struktural maknawi membawahkan gagasan yang lain. Oleh sebab itu, inti atau ide pokok merupakan suatu konsep yang secara ordinatif mencakup konsep gagasan lain (menyubordinasi gagasan lain). Gagasan-gagasan lain yang terwujud dalam kalimat-kalimat penjelas atau pendukung gagasan pokok itu berantai-berkesinambungan guna membentuk kesatuan paragraf.

Menemukan inti atau ide pokok bisa disiasati dengan mengenal tipe paragraf, berdasarkan pola penalaran dan pola pengembangannya. Bila dilihat dari segi pola penalarannya, paragraf bisa berbentuk tipe deduktif dan induktif. Lain halnya bila kita lihat dari pola pengembangannya, tipe paragraf dapat berupa paragraf definisi, paragraf contoh, paragraf sebab-akibat(kausalitas), paragraf perbandingan (persamaan-perbedaan), paragraf pertentangan, paragraf kronologi, dan sebagainya.

Pola penalaran deduktif merupakan cara berpikir yang dimulai dengan rumusan pernyataan umum. Biasanya ditempatkan di awal paragraf, sedangkan kalimat-kalimat berikutnya merupakan kalimat-kalimat penjelas. Pola penalaran induktif merupakan pola berpikir dengan menggunakan peristiwa atau hal-hal khusus untuk menarik kesimpulan umum. Hal-hal atau peristiwa khusus yang dimaksud adalah peristiwa-peristiwa yang sejenis, seklasifikasi, paralel, dan digunakan sebagai data yang memperkuat gagasan untuk menarik kesimpulan. Secara logis, berdasarkan beberapa, banyak, atau semua data, pembaca digiring ke suatu kesimpulan umum atas peristiwa atau hal-hal tersebut. Pola penyimpulan bisa secara induktif, generalisasi, bahkan analogi.

Bila kita memenukan gagasan pokok berdasarkan pola penalarannya, ide pokok terdapat di kalimat awal atau di akhir paragraf. Perlu diketahui bahwa kalimat awal atau akhir paragraf bisa saja merupakan kalimat majemuk bertingkat, bahkan mungkin kompleks. Namun, inti gagasan terdapat pada induk kalimatnya, yakni unsur S-P (O)/(Pel.), sedangkan berdasarkan pola pengembangannya, ide pokok paragraf biasanya berada di awal paragraf.

Yang sering membuat pembaca bingung menentukan ide pokok adalah bila paragraf yang dibacanya bertipe naratif atau deskriptif. Ide pokok paragraf biasanya terjabarkan secara merata berkesinambungan dalam semua kalimat paragraf tersebut. Oleh sebab itu, pembaca harus pandai menemukan kata-kata kunci (key words) paragraf itu. Berdasarkan kata-kata kunci itulah kita dapat menentukan kalimat ide pokok.

Berbagai bentuk evaluasi, mulai dari tingkat sekolah dasar, sekolah menengah hingga perguruan tinggi, tipe soal menentukan ide pokok atau inti gagasan pasti kita temukan. Hal itu bisa kita temukan pula dalam ulangan harian, ulangan blok, ulangan umum, ulangan semester, ulangan kenaikan, bahkan ujian nasional serta tes ke perguruan tinggi. Oleh karena iu, kepandaian menemukan ide pokok bisa ditingkatkan dan dilatih dengan cara membiasakan dan meningkatkan terus keamampuan membaca. Berlatih dan terus berlatih demi kemajuan kita semua.

Sumber bacaan untuk berlatih kita dapat menemukannya dalam berbagai bentuk dan corak, asalkan bersifat edukatif, intelektual, dan rasional. Kemajuan teknologi informasi dapat kita manfaatkan untuk hal ini sejalan dengan pengembangan wawasan kita sendiri. Membaca merupakan hal yang signifikan dalam kehidupan kita manakala kita menjadi individu masyarakat yang semakin meningkat taraf kualitas pribadi dan peradabannya. Selamat berlatih.

Senin, 12 November 2012

soal bahasa indonesia 2012


Cermati kutipan berikut untuk menjawab soal nomor 1 s.d. 3!
           (1) Dalam upaya pencegahan pencemaran udara, hutan mampu menangkal  polutan gas ataupun butiran padat. (2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume udara yang mengandung polusi gas zon sebesar 150 ppm gas ternyata 99% terserap oleh tegukan hutan dalam waktu delapan jam. (3) Komplek industri  yang mengeluarkan polutan belerang dioksida di Uni Rusia ternyata berkurang dengan adanya jalur vegetasi kayu selebar 500 m yang mengelilingi kawasan industri tersebut. (4) Tumbuhan berkayu ataupun pohon memang diandalkan dalam penyelamatan keadaan lingkungan seperti tanah, air, dan udara walaupun peran pohon tersebut sebatas pada lingkungan, yang belum akut. (5) Pohon memang tidak akan mampu menetralisasi polusi, terutama pada kawasan industri besar. 


1. Ide pokok paragraf tersebut adalah ….
A. pencegahan pencemaran
B. kemampuan hutan
C. penyelamat lingkungan
D. populasi gas ozon
E. penetralisasi polusi

PEMBAHASAN
Teks  di atas merupakan paragraf deduktif karena diawali oleh   kalimat utama. Kalimat pertama mengandung  ide pokok, gagasan utama, atau pikiran utama paragraf.Kalimat ini dijelaskan oleh  kalimat-kalimat penjelas.  Kalimat kedua s.d. kalimat kelima merupakan kalimat yang menjelaskan masalah pencegahan pencemaran udara.
 JAWABAN: A

2. Kalimat yang berisi fakta terdapat pada nomor….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)

PEMBAHASAN
Kalimat (2) merupakan hal yang benar-benar ada  karena merupakan hasil penelitian. Kalimat (3) berisi kenyataan yang terjadi di Uni Rusia. Jadi kalimat kedua dan ketiga merupakan fakta. Kalimat (1), (4), dan (5) merupakan opini.
JAWABAN: C

3. Kata tidak baku terdapat pada kalimat ….
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)

PEMBAHASAN
Kata komplek pada kalimat ketiga berasal dari kata complex (bahasa Inggris). Kata serapan yang menggunakan huruf x seperti taxi, tex menjadi taksi, teks. Jadi, kata komplek pada kalimat ketiga seharusnya kompleks.
JAWABAN: C

Paragraf berikut untuk soal nomor 4 dan 5.
Bacalah dengan cermat!

       (1) Situs purbakala di kawasan Kota Banda Aceh kuno saat ini dalam kondisi terbengkalai. (2) Rumput ilalang tumbuh subur di kawasan itu. (3) Makam-makam kuno peninggalan masa kerajaan Aceh yang dibuat sekitar abad ke-17 dan ke-18 berserak tak terurus. (4) Banyak yang tidak utuh dan terbelah. (5) Sebagian batu nisan berkaligrafi musnah terbawa tsunami atau diambil orang. (6) Manuskrip batu nisan berserakan dan tak diketahui lagi posisi awalnya. (7) Padahal, tulisan kaligrafi pada nisan itu mempunyai pesan dan/atau teks sejarah yang berguna.


4. Kalimat utama paragraf tersebut adalah nomor ….
 A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)

PEMBAHASAN
Teks di atas diawali oleh kalimat yang paling luas cakupannya dibandingkan kalimat lain. Kalimat kedua sampai dengan ketujuh merupakan kalimat-kalimat khusus yang menjelaskan kalimat pertama. Jadi, teks tersebut merupakan paragraf deduktif.
JAWABAN: A

5. Pernyataan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ….
A. Semua makam kuno di banda Aceh musnah karena terbawa tsunami.
B. Pemerintah diharapkan segera mengumpulkan lagi peninggalan yang ada.
C. Kompleks makam yang hilang direnovasi kembali oleh pemerintah .
D. Situs purbakala Banda Aceh telah ditata kembali oleh pemerintah daerah.
E. Tulisan kaligrafi pada nisan berisi data diri yang meninggal.
PEMBAHASAN
Pernyataan A, B, C, dan D tidak sesuai dengan isi paragraf. Sedangkan pernyataan E  sesuai dengan kalimat ketujuh.
JAWABAN: E

Tabel berikut untuk soal nomor 6 dan 7.
Perhatikan dengan saksama!

No.
Kurs Valas
Kurs valas bulan Juni 2011
28 Juni
30 Juni
1.
GBP
13.700
13.800
2.
EUR
12.300
12.400
3.
AUD
9.000
9.200
4.
JPY (100)
10.700
10.600

6. Pernyataan yang sesuai dengan tabel tersebut adalah ….
A. Pada tanggal 28 dan 30 tiap-tiap kurs valas mengalami kenaikan.
B. Kenaikan kurs valas tertinggi pada kurs valas nomor 3 dan 4.
C. Kurs valas pada nomor 4 tidak mengalami kenaikan.
D. Kenaikan kurs valas pada nomor 1, 2, dan 3 besarnya sama.
E. Besar kenaikan kurs valas pada nomor 1 dan 2 tidak sama.

PEMBAHASAN
Pernyataan A salah karena pada tanggal 28 dan 30 ada kurs valas yang naik dan ada yang turun. Pernyataan B salah karena kenaikan tertinggi terjadi pada nomor 3 saja. Pernyataan D salah karena kurs valas pada nomor 1, 2, dan 3 besarnya tidak sama. Pernyataan E salah karena kenaikan kurs valas pada nomor 1 dan 2 sama.
JAWABAN: C

7. Simpulan yang tepat berdasarkan tabel tersebut adalah ….
A. Kenaikan setiap kurs valas sebanding satu dengan lainnya.
B. Kenaikan kurs valas (1) sama dengan kurs valas (4).
C. Kenaikan rendah terjadi pada kurs valas nomor (3).
D. Kurs valas mengalami kenaikan setiap hari.
E. Kenaikan kurs valas tanggal 28 ke tanggal 30 Juni relatif stabil.

PEMBAHASAN
Simpulan A salah karena tidak setiap kurs valas mengalami kenikan. Simpulan B salah karena kurs valas nomor (4) mengalami penurunan bukan kenaikan. Simpulan C salah karena kurs valas nomor (3) mengalami kenaikan tertinggi. Simpulan D salah karena ada kurs valas yang mengalami penurunan.
JAWABAN: E




Paragraf berikut  untuk soal nomor 8 dan 9.
Bacalah dengan cermat!
       Sebermula ada sebulan selangnya, maka pada suatu hari raja semayam di balairung  diadap    oleh segala menteri hulubalang dan rakyat sekalian. Maka barang siapa bercakap mengobati raja itu; jikalau sembuh penyakitnya, diambil raja akan menantu.                                                                                      (Hikayat Patani)
8. Karakteristik yang menggambarkan bahwa naskah tersebut karya Sastra melayu Klasik adalah ….
A. istanasentris dan kesaktian
B. istanasentris dan struktur kalimat
C. struktur kalimat rancu dan kemustahilan
D. kemustahilan, tokohnya binatang
E. tokohnya binatang, kesaktian seseorang

PEMBAHASAN
Penggalan hikayat di atas menyajikan tokoh raja yang merupakan salah satu karakteristik hikayat. Di samping itu, dikisahkan juga secara implisit kesaktian seseorang yang cakap atau mampu mengobati raja.
JAWABAN: A

9. Isi cerita yang diungkapkan dalam kutipan tersebut adalah ….
A. Di balairung raja berjanji akan mengambil menantu bagi yang dapat menyembuhkan penyakitnya.
B.Siapa pun yang mengobati raja di balairung akan diambil menantu di hadapan menteri dan 
    hulubalang.
C. Raja yang bersemayam karena sakit, membuat janji kepada menantunya.
D. Para menteri dan hulubalang menghadap raja di balairung sambil mengobati raja.
E. Rasa sakit raja ketika bersemayam di balairung terobati karena raja akan mengambil menantu.

PEMBAHASAN
Penggalan hikayat tersebut bercerita tentang seorang raja. Raja mengatakan bahwa siapa pun orangnya yang mampu mengobati raja akan dijadikan menantu. Jadi, hikayat di atas berisi janjinseorang raja.
JAWABAN: A

10.Bacalah dengan cermat!

       Maka apabila sampailah dekat kepada kampung orang yang empunya kampung itu melihat akan dia, maka diusirnyalah dengan kayu, maka si Miskin itu pun larilah, ia lalu ke pasar. Maka, apabila dilihat oleh orang pasar itu si Miskin datang, mereka masing-masing pun datang, ada yang melontari dengan batu, ada yang memalu dengan kayu, maka si Miskin itu pun larilah tunggang langgang. Tubuhnya habis berlumur darah. Maka, menangislah ia tersedu-sedu sepanjang jalan itu dengan tersangat lapar dahaganya seperti akan matilah rasanya. Maka ia pun bertemu dengan tempat orang membuangkan sampah-sampah. Maka, berhentilah ia di sana, maka dicaharinyalah di dalam sampah yang bertimbun itu barang yang boleh dimakannya.
                                                                                     (Hikayat Si Miskin)

Nilai moral yang kurang baik dalam kutipan tersebut adalah ….
A.      Kepedulian masyarakat pada kehidupan sekitarnya.
B.      Ketidakpedulian masyarakat kepada oang miskin.
C.      Sikap orang miskin yang tetap bertahan hidup.
D.      Perlakuan orang kampung kepada orang pasar.
E.       Pengusiran orang miskin dari kampung atau kota.

PEMBAHASAN
Jawaban yang berisi nilai moral kurang baik adalah A dan E. jawaban E kurang tepat karena dalam penggalan tidak disinggung masalah kota. Cerita didominasi oleh sikap-sikap ketidakpedulian warga masyarakat kepada si Miskin.
JAWABAN: B

11. Cermatilah paragraf berikut!
Mereka melihat harimau sangat lincah melepaskan pak Balam dari cengkeramannya. Harimau itu menghilang ke dalam hutan yang sangat gelap di tengah malam itu. Dengan cepat mereka berlari dan menuju ke tempat Pak Balam terbaring. Dalam cahaya samar-samar dari potongan kayu yang menyala, mereka melihat betapa kaki kiri pak Balam lukanya bengkak sekali, betisnya kena gigitan harimau, daging dan otot betis koyak hingga kelihatan tulangnya yang putih, dan darah mengalir berwarna merah.

Frasa adjektiva yang tepat untuk memperbaiki frasa yang bercetak miring dalam paragraf tersebut adalah ….
A.      sangat besar, besar benar, teramat banyak
B.      sangat besar, amat parah, amat banyak
C.      cukup besar, sakit sekali, bagaikan air
D.      agak besar, dalam sekali, tak tertahankan
E.       tinggi besar, paling lebar, seperti air

PEMBAHASAN
Frasa adjektiva untuk menggantikan sangat lincah ada dua kemungkinan yaitu sangat besar dan tinggi besar karena cukup besar dan agak besar  kurang pas untuk menunjukkan keterkejutan.  Jadi, jawaban C dan D sudah tereliminasi. Frasa adjektiva besar benar dan paling lebar tidak pas menggantikan bengkak sekali. Dengan demikian jawaban A dan E juga tereliminasi. Jadi, selain frasa kedua yaitu amat parah, frasa ketiga pun telah diketahui yaitu amat banyak.
       JAWABAN: B

12. Cermatilah paragraf berikut!
       Jasa-jasa ekologi yang terdapat di Kawasan Ekosistem Leuser mencakup penyediaan air bersih, pengendalian erosi sehingga banjir, pengaturan iklim lokal, penyerapan karbon, perikanan air tawar, bahwa keindahan alam pendukung industri pariwisata. Jasa-jasa ini hanya dapat tersedia maupun Kawasan Ekosistem Leuser dijaga dan dipelihara fungsinya sebagai suatu kesatuan interaksi yang utuh.

PEMBAHASAN
Konstruksi ‘pengendalian erosi sehingga banjir’  tidak tepat karena dalam kalimat pertama tidak terdapat hubungan sebab akibat. Yang muncul adalah hubungan yang menyatakan gabungan sehingga kata penghubung yang tepat adalah serta atau dan. Dengan demikian jawaban A, B, dan E salah. Kata penghubung untuk menggantikan bahwa adalah serta karena kalimat nomor satu menyebutkan gabungan jasa ekologi di Kawasan Leuser. Kalimat kedua merupakan kalimat majemuk bertingkat yang menyatakan hubungan kondisional atau persyaratan. Dengan demikian, yang tepat adalah jika.
KUNCI: D

13. Cermati topik pidato dan kalimat persuasif yang terdapat dalam paragraph tersebut!
Topik: Kesehatan usus
         (1) Saudara, data yang dikeluarkan US National Library menyebutkan kanker usus menempati urutan ke-2 penyebab kematian sedangkan di ndonesia dari RSCM Jakarta menyebutkan, setiap tahun menerima lima puluh pasien baru penderita kanker usus. (2) Kanker usus terjadi karena transit makanan dalam usus besar dalam waktu yang lama dan ditandai oleh buang air besar tidak setiap hari. (3) Hal ini akan menyebabkan zat karsinogenetik (penyebab kanker) dalam makanan mengendap pada dinding usus sehingga memicu pertumbuhan kanker. (4) Untuk mencegah kanker usus sebaiknya kita mengubah pola makan dari yang banyak mengandung lemak menjadi makanan yang kaya serat. (5) Penuhilah kebutuhan serat Anda dari sayur-sayuran dan buah-buahan segar. (6) Saat ini untuk mendapatkan buah-buahan segar tidaklah sulit karena hampir setiap pojok di tepi jalan terdapat penjual buah.
Kalimat persuasif pada kutipan pidato tersebut yang sesuai dengan topik  adalah nomor ….
A.      (1) dan (2)
B.      (2) dan (3)
C.      (3) dan (4)
D.      (4) dan (5)
E.       (5) dan (6)

PEMBAHASAN
Kalimat ajakan biasanya diawali dengan marilah,  ayolah, atau kata berpartikel lah. Oleh karena itu jawaban yang benar adalah kalimat (4) dan (5) karena di samping menggunakan kata ajakan sebaiknya dan penuhilah, isinya juga sesuai dengan topik.
JAWABAN: D

14. Cermati paragraf berikut!
Meja kecil itu unik sekali. Bentuknya bulat lonjong. Di salah satu sisinya terdapat sebuah laci yang diberi ukiran di bagian tutupnya. Kaki mejanya berjumlah empat. . . . .  Antarkaki dihubungkan dengan anyaman rotan untuk memperkuat berdirinya meja tersebut.

Kalimat deskripsi yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ….
A.      Bentuknya seperti kaki kucing yang mencengkeram kukunya.
B.      Fungsi kaki bagi meja untuk penahan permukaan meja kecil.
C.      Memang banyak orag membuat kaki meja seperti kaki binatang.
D.      Bentuk yang sering digunakan untuk kaki meja beragam.
E.       Kekuatan meja sangat bergantung kepada kekuatan kakinya.

PEMBAHASAN
Karangan deskripsi merupakan bentuk wacana yang melukiskan sesuatu sesuai dengan keadaan sebenarnya sehingga pembaca dapat mencitrai (melihat, mendengar, mencium, dan merasakan) hal yang dlukiskan sesuai dengan citra penulisnya. Karangan ini menggunakan kata-kata yang dapat memancing kesan serta citra indrawi dan suasana batiniah pembaca. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah kalimat pertama karena kalimat inilah yang membuat pembaca dapat mencitrai melalui indra penglihatan yaitu melihat.
JAWABAN: A

15. Cermatilah pantun berikut!
Pergi berlibur ke pantai
Pulangnya naik odong-odong
Jadilah anak yang pandai
….
Larik yang tepat untuk melengkapi pantun tersebut adalah ….
A.      Jangan selalu tolong-menolong
B.      Perangai baik dan tidak sombong
C.      Punya teman suka menolong
D.      Jangan bicara omong kosong
E.       Punya otak janganlah bolong

PEMBAHASAN
Pantun di atas merupakan pantun nasihat. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah larik yang berisi nasihat dan sesuai dengan isi nasihat yang terdapat pada larik ke-3. Yang paling tepat adalah jawaban B karena isinya menambahkan nasihat yang sudah ada secara harmonis. Sedangkan jawaban A tidak berisi nasihat yang baik serta jawaban C, D, dan E kurang serasi dengan isi nasihat pada larik ke-3.
JAWABAN:B

16. Cermatilah puisi berikut!
Kehidupan

Dialah sang sutradara
Dan kita semua …
Maka persoalan yang utama
Bagaimana memainkan peran kita
Karena kita tak bisa memilih
Mari bermain dalam bimbingan-Nya
Diksi yang tepat untuk melengkapi larik kedua puisi tersebut adalah ….
A.      penontonnya
B.      aktornya
C.      artisnya
D.      oratornya
E.       penerusnya

PEMBAHASAN
Untuk melengkapi larik ke-2 puisi di atas kita harus memperhatikan larik pertama. Ternyata diksi yang tepat merupakan kata yang berpasangan dengan kata sutradara .Kata peran pada larik ke-4 juga menjadi kata kunci. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah aktor.
JAWABAN: B

17. Cermatilah paragraf narasi berikut!
       Ombak yang bergulung lembut sore itu benar-benar menunjukkan pesona. Perahu dengan layar warna-warni menghias diorama nyata alam terbuka. Kilau rona kemuning bias sinar matahari sore. Sementara itu, wajah kecut wanita muda berpaling bahwa pesona keindahan alam tak mau berpihak pada kisah asmaranya. Pemuda yang telah melukis kisah indah di hatinya ternyata tega berkhianat. Kesuciannya dirampas karena janji-janjikosong. Dia merenung, ternyata keimanannya dikalahkan hanya dengan pujian memabokkan dan …. Rasanya tinggal kekecewaan yang sedang dilempar ke ufuk biar tenggelam, tetapi mana mungkin? 
Ungkapan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ….
A.      membuka hati
B.      kebahagiaan semu
C.      mulut manisnya
D.      mulut berbisa
E.       kelembutan hati

PEMBAHASAN
Untuk mengisi bagian rumpang paragraf di atas, kita harus melihat ungkapan pujian memabokkan yang diikuti oleh kata penghubung dan. Kata dan berfungsi menyatakan hubungan penggabungan. Jadi, kita harus mencari ungkapan yang tepat dan sejajar dengan ungkapan di depan dan. Ungkapan yang sejajar dan memiliki makna yang sesuai adalah mulut manisnya.
JAWABAN: C

18. Cermatilah paragraf berikut!
Setiap orang memiliki perbedaan, mulai perbedaan fisik, pola berpikir, cara merespon, dan cara mempelajari hal yang baru. Dalam hal belajar, setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan dalam menyerap pelajaran. Bahkan, dapat dipastikan setiap orang menerapkan cara belajar yang berbeda-beda. ….
Simpulan yang tepat untuk melengkapi akhir paragraf tersebut adalah ….
A.      Oleh karena itu, kita harus menerima kekurangan orang lain.
B.      Dengan demikian, setiap manusia memiliki kekhususan.
C.      Jadi, janganlah memaksakan kehendak kepada orang lain.
D.      Setiap orang harus belajar dengan cara yang berbeda-beda.
E.       Belajar merupakan kebutuhan setiap manusia di dunia.

PEMBAHASAN
Paragraf di atas membicarakan perbedaan yang dimiliki setiap orang, termasuk  dalam menyerap pelajaran. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah kalimat yang berisi simpulan secara umum dan isinya sesuai dengan isi paragraf secara keseluruhan.
JAWABAN:B

Cermatilah tajuk berikut untuk menjawab soal nomor 19 dan 20!

       Bank Dunia mengingatkan beban berat yang ditanggung anggaran pendapatan dan belanja Negara terkait bsubsidi bahan bakar minyak (BBM). Peringatan itu bukanlah yang pertama. Bahkan, bukan sekadar peringatan juga disertai saran dan jalan keluar. Pemerintah pun bukan tidak menyadari ancaman pembengkakan subsidi itu. Sejak awal, pemerintah telah menugaskan kalangan perguruan tinggi  untuk melakukan kajian yang akan dipakai sebagai dasar penetapan kebijakan pengelolaan BBM bersubsidi. Beberapa opsi telah dihasilkan, seperti menaikkan harga dan membatasi pemakaian. Jika pemerintah mengambil opsi menaikkan harga BBM bersubsidi secara terukur disertai kompensasi bagi masyarakat miskin, mungkin lebih bisa diterima masyarakat. Apalagi, jika penghematan anggaran subsidi itu benar-benar untuk alokasi peningkatan anggaran belanja pembangunan infrastruktur.

19. Opini penulis dalah tajuk tersebut adalah ….
A.      Bank dunia harus turun tangan mengatasi masalah BBM bersubsidi di tanah air ini.
B.      Penghematan anggaran subsidi harus dialokasikan untuk anggaran belanja pembangunan infrastruktur.
C.      Pemerintah hendaknya menyadari ancaman pembengkakan subsidi di tanah air ini.
D.      Pemerintah sebaiknya menaikkan harga BBM bersubsidi disertai kompensasi bagi masyarakat miskin.
E.       Penghematan anggaran subsidi BBM digunakan untuk peningkatan belanja negara.

PEMBAHASAN
Opini yang hendak disampaikan penulis berkaitan dengan upaya yang sebaiknya dilakukan pemerintah dalam pengelolaan BBM bersubsidi agar tidak membebani anggaran pendapatan dan belanja negara. Hal ini terlihat sejak kalimat pertama yang diperkuat dengan fakta peringatan dari Bank Dunia sampai dengan munculnya opsi. Penulis memberikan masukan kepada pemerintah bahwa jika pemerintah mengambil opsi menaikkan harga BBM bersubsisi secara terukur disertai kompensasi bagi masyarakat miskin, mungkin lebih bisa diterima masyarakat.
JAWABAN:D



20. Opini permasalahan dalam tajuk tersebut ditujukan kepada ….
A.      Bank Dunia
B.      Perguruan tinggi
C.      Pemerintah
D.      Pengusaha
E.       Masyarakat

PEMBAHASAN
Kalimat pertama yang membicarakan anggaran pendapatan dan belanja negara menunjukkan bahwa yang dituju oleh opini permasalahan dalam tulisan tersebut adalah pemerintah. Secara eksplisit muncul pada kalimat ke-3 dan ke-5.
JAWABAN:C

Kutipan novel di bawah ini untuk soal nomor 21 dan 22.
Bacalah dengan saksama!

     Kepala sekolahnya adalah seorang pejabat penting. Ibu Frischa namanya. Caranya ber-make up jelas memperlihatkan dirinya sedang bertempur mati-matian melawan usia dan tampak jelas pula, dalam pertempuran itu, beliau telah kalah. Ia seorang wanita keras yang terpelajar, progresif, ambisius, dan sering habis-habisan menghina sekolah kampung. Gerak-geriknya diatur sedemikian rupa sebagai penegasan kelas sosialnya. Di dekatnya siapa pun akan merasa terintimidasi. Kalau sempat berbicara dengan beliau, ia sama seperti orang melayu yang baru belajar memasak , bumbunya cukup tiga macam: pembicaraan tentang fasilitas-fasilitas sekolah PN, anggaran ekstrakurikuler jutaan rupiah, dan tentang murid-muridnya yang telah menjadi dokter, insinyur, ahli ekonomi, pengusaha, dan orang-orang yang telah sukses di kota atau bahkan di luar negeri.
                                                                                                                                   (Laskar Pelangi, Andrea Hirata)

21. Tokoh Ibu Frischa yang angkuh dan sombong dideskripsikan melalui ….
A.      dialog antartokoh
B.      lingkungan tokoh
C.      pikiran tokoh
D.      tindakan tokoh
E.       uraian langsung

PEMBAHASAN
Watak tokoh yang sombong dan angkuh terdapat pada akhir kalimat ke-3 dan secara utuh pada kalimat ke-4. Dengan demikian watak tokoh dideskripsikan melalui tindakan yang sering menghina habis-habisan sekolah kampung dan gerak-geriknya diatur sedemikian rupa sebagai penegasan kelas sosialnya.
JAWABAN: D

22. Amanat yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ….
A.      Jadilah wanita yang terpelajar, tetapi tidak angkuh dan sombong.
B.      Jangan angkuh dan sombong kalau menjadi orang yang terpelajar.
C.      Bersikaplah keras dalam memimpin, tetapi tetap santun kepada orang lain.
D.      Bersikaplah rendah hati, santun, dan sederhana sekalipun menjadi pejabat tinggi.
E.       Janganlah mengingkari kodrat atau yang diberikan kepada kita.

PEMBAHASAN
Amanat adalah pesan yang hendak disampaikan penulis kepada pembaca. Dalam kutipan tersebut dikisahkan seorang wanita menjabat kepala sekolah.Dia dikisahkan sebagai orang yang terpelajar, progresif, ambisius. Sifat lain yang lebih jelek adalah angkuh, sombong, dan suka mengintimidasi.Jadi, amanat yang hendak disampaikan berkaitan dengan sifat-sifat baik yang hendaknya dimiliki seseorang sekalipun menjadi pejabat tinggi.
JAWABAN:D

Paragraf berikut untuk soal nomor 23 dan 24.
Bacalah dengan saksama!

       Pria kelahiran Medan, 26 Juli 1922 ini seorang penyair legendaris Indonesia yang karya-karyanya hidup dalam batin (digemari) sepanjang zaman. Salah satu bukti keabadian karyanya, pada Jumat, 8 Juni 2007, Chairil Anwar yang meninggal di Jakarta, 28 April 1949, masih dianugerahi penghargaan Dewan Kesenian Bekasi (DKB) Award 2007 untuk kategori seniman sastra.
      Chairil Anwar memang penyair besar yang menginspirasi dan mengapresiasi upaya manusia meraih kemerdekaan, termasuk perjuangan bangsa Indonesia untuk melepaskan diri dari penjajahan. Hal ini, antara lain tercermin dari sajaknya bertajuk: Krawang-Bekasi, yang disadurnya dari sajak The Young Dead Soldiers, karya Archibald MacLeish (1948).
       Dia juga menulis sajak Persetujuan dengan Bung Karno, yang merefleksikan dukungannya pada Bung Karno untuk terus mempertahankan Proklamasi 17 Agustus 1945.
       Sajaknya yang berjudul Aku dan Diponegoro banyak diapresiasi orang sebagai sajak perjuangan. Kata Aku binatang jalang dalam sajan Aku, diapresiasi sebagi dorongan kata hati rakyat Indonesia untuk bebas merdeka.

23. Hal yang menarik pada diri tokoh Chairil Anwar adalah ….
A.      Karya-karyanya digemari masyarakat sepanjang zaman.
B.      Mendapat penghargaan meski Chairl sudah lama meninggal.
C.      Karyanya menginspirasi rakyat Indonesia untuk meraih kemerdekaan.
D.      Menulis sajak untuk merefleksikan dukungannya pada presiden RI.
E.       Banyak menyadur dan menerjemahkan karya-karya bahasa asing.

PEMBAHASAN
Hal yang menarik adalah hal yang paling istimewa dan mengagumkan dari seorang tokoh. Dalam kutipan tersebut hal yang sangat istimewa dan jarang orang lain mengalaminya adalah menjadi penyair legendaris Indonesia yang karya-karyanya abadi, digemari sepanjang zaman. Keabadian karya-karyanya telah terbukti dengan penganugerahan penghargaan Dewan Kesenian Bekasi (DKB) Award 2007 untuk kategori seniman sastra.
JAWABAN: A

24. Mengapa Chairil Anwar meskipun sudah meninggal, masih memperoleh penghargaan DKB Award 2007?
A.      Karena ia adalah penyair legendaris Indonesia yang karya-karyanya hidup sepanjang zaman.
B.      Karena penghargaan itu untuk membuktikan keabadian karya-karyanya.
C.      Karena ia telah menginspirasi para pejuang kemerdekaan melalui sajak Krawang-Bekasi.
D.      Karena ia menulis sajak untuk merefleksikan dukungan kepada Bung Karno.
E.       Karena sajaknya yang berjudul Aku dan Diponegoro diapresiasi sebagai sajak perjuangan.

PEMBAHASAN
Alasan Chairil Anwar mendapat penghargaan walaupun sudah lama meninggal terdapat pada kalimat pertama paragraf pertama. Kalimat jawaban B lebih merupakan tujuan diberikannya penghargaan, alasan pemberian penghargaan. Sedangkan jawaban C, D, dan E merupakan kalimat yang berisi contoh-contoh karya-karya besar Chairil Anwar.

25. Cermati pagraf berikut!
Hari ini hari terakhir kami berkumpul karena besok kami akan menuju ke tempat melanjutkan sekolah masing-masing. Kami … Air mata tanpa disadari …Terasa berat hati untuk berpisah karena tidak ada lagi canda gurau dan … yang menambah manis persahabatan kami.
Kata ulang yang tepat untuk melengkapi paragraph tersebut adalah ….
A.      salam-salam, linang-linangan, cela-celaan
B.      bersalam-salaman, berlinang-linangan, cela-cela
C.      menyalam-nyalami, linang-linangan, cela-cela
D.      disalam-salami, linang-linangan, mencela-cela
E.       bersalam-salaman, berlinang-linang, cela-celaan
PEMBAHASAN
Kata ulang untuk mengisi titik-titik pertama adalah bersalam-salaman. Kata ulang ini merupakan predikat, sedangkan kami subjek. Titik-titik kedua paling tepat diisi berlinang-linang, sedangkan bagian rumpang ketiga diisi cela-celaan.
JAWABAN:E

26. Penulisan judul yang sesuai dengan EYD adalah ….
A.      Membandingkan Puisi Indonesia dan Puisi Terjemahan Dalam Pembelajaran
B.      Membandingkan Puisi Indonesia dan Puisi Terjemahan dalam Pembelajaran
C.      Membandingkan Puisi Indonesia dan puisi Terjemahan dalam pembelajaran
D.      Membandingkan puisi Indonesia dan puisi terjemahan dalam pembelajaran
E.       Membandingkan puisi Indonesia dan puisi terjemahan dalam pembelajaran
PEMBAHASAN
Judul ditulis  dengan huruf kapital pada awal setiap kata kecuali kata depan  dan kata penghubung. Dalam judul tersebut terdapat kata penghubung dan dan kata depan dalam.
JAWABAN:B

27.  Perhatikan topik-topik berikut!
1. otonomi daerah
2. kearifan lokal
3. pengelolaan wisata

Kalimat latar belakang yang tepat berdasarkan topik-topik karya tulis tersebut adalah ….
A.      Kearifan lokal akan meningkatkan kualitas otonomi daerah dan pengelola wisata.
B.      Pengelolaan pariwisata merupakan bagian dari otonomi daerah yang potensial.
C.      Otonomi daerah dalam peningkatan wisata perlu ditangani sungguh-sungguh.
D.      Pelaksanaan otonomi daerah saat ini diharuskan berbasis kearifan local, di antaranya dalam mengelola wisata.
E.       Setiap otonomi daerah harus melakukan kearifan lokal yang berpijak pada pengelolaan pariwisata.

PEMBAHASAN
Latar belakang merupakan alasan seseorang memilih judul atau topik tertentu. Alasan tersebut merupakan fakta, fenomena, gejala, data, atau kasus-kasus yang menimbulkan permasalahan yang penting untuk diangkat atau dibahas. Latar belakang yang tepat sesuai ketiga topik di atas adalah kalimat logis yang berisi tiga topik serta menunjukkan adanya permasalahan yang perlu dicari jalan keluarnya.
JAWABAN:D

28. Cermati topik berikut!

Topik: Mengatasi penyusutan areal pertanian
Kalimat rumusan masalah yang sesuai dengan topik tersebut adalah ….
A.      Mengapa areal pertanian banyak dijadikan kawasan industri?
B.      Bagaimana cara mengantisipasi penyusutan areal pertanian?
C.      Siapa yang menyebabkan susutnya areal pertanian di desa-desa?
D.      Berapa banyakkah areal pertanian yang  susut tahun ini?
E.       Mengapa areal pertanian di kota besar dijadikan lahan pemukiman?

PEMBAHASAN
Rumusan masalah disusun dalam bentuk kalimat tanya, berisi masalah yang harus dicarikan jalan keluar. Kalimat rumusan masalah yang baik berupa kalimat tanya yang jawabannya berupa alternatif solusi.
JAWABAN:B

29. Cermati ilustrasi berikut!
       Novel “Bekisar Merah” dengan tokoh Sasi mengisahkan kehidupan penduduk Karangsoga yang miskin. Pemaparan alam pedesaan sangat kuat. Tokoh cerita digambarkan melalui suara batinnya. Penulisannya sangat akrab dengan situasi pedesaan dan kemiskinan.

Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan novel tersebut adalah ….
A.      Penduduk Karangsoga yang miskin diangkat oleh penulis “Bekisar Merah” agar kita lebih paham memaknai kemiskinan.
B.      Novel ini mengisahkan tokoh-tokoh yang hidup di Karangsoga, termasuk Sasi yang hidup dalam kemiskinan.
C.      Novel ini menggambarkan batin tokoh-tokoh yang miskin yang tinggal di Karangsoga tempat tinggal penulis.
D.      “Bekisar Merah” perlu dibaca orang yang ingin mengentaskan kemiskinan karena batin orang miskin bisa dirasakan.
E.       Penulis yang akrab dengan alam pedesaan mampu mengangkat desa miskin Karangsoga melalui batin pelakunya dalam sebuah novel.

PEMBAHASAN
Keunggulan yang terdapat dalam penggalan novel tersebut  terdapat pada kalimat ke-2 ,  ke-3, dan ke-4. Jawaban A, B, dan C tidak berisi keunggulan atau kelebihan novel. Jawaban D lebih mirip simpulan resensi. Jadi, yang tepat jawaban terakhir.
JAWABAN:E




30. Cermatilah dialog berikut!

Husna: Sakit apa, Mbak?
Astuti: Sakit perut, sudah beberapa hari.
Husna: Mbak selalu ke dokter ini? Apa setiap hari juga banyak pasiennya?
              (Sambil melihat beberapa pasien yang menunggu)
Astuti: Setahu saya begitu, setiap hari banyak dikunjungi pasien. Padahal dokter lain juga ada.
Husna: Dokternya punya kelebihan?
Astuti: …
Husna: O, pantas kalau begitu.
Astuti: Banyak orang yang sembuh ditangani dokter ini.

Kalimat yang tepat untuk melengkapi bagian rumpang pada dialog tersebut adalah ….
A.      Ya, anaknya banyak, tujuh orang.
B.      Setahu saya dia biasa saja.
C.      Dia dokter yang bertangan dingin.
D.      Dia punya apotek yang cukup besar.
E.       Obatnya selalu obat warung saja.

PEMBAHASAN
Kalimat yang tepat untuk mengisi bagian rumpang harus logis, memiliki hubungan yang harmonis dengan kalimat-kalimat lain, terutama dengan kalimat sebelum dan sesudahnya. Jadi, isi kalimat sesuai dengan topik atau hal yang dibicarakan dalam dialog. Kalimat yang tepat berisi jawaban pertanyaan di atasnya dan merupakan jawaban yang positif karena diikuti oleh kalimat yang berisi penegasan atas jawaban tersebut.
JAWABAN:C

31. Perhatikan penggalan paragraph beriakut dengan saksama!

             (1)Dukungan masyarakat merupakan modal yang cukup strategis untuk meningkatkan keberhasilan tugas polisi. (2) Bersikap santun saat menangani persoalan masyarakat dapat menimbulkan empati, sekaligus memotivasi masyarakat untuk membantu tugas-tugas polisi. (3) Polisi yang kurang profesionalisme dalam menjalankan tugas akan menimbulkan rasa tidak puas dari masyarakat. (4) Memang, ini tidak mudah karena penuh dengan dinamika yang harus didesain agar sejalan dengan kondisi masyarakat. (5) Di samping itu, polisi juga harus mampu mengelaborasi kebutuhan masyarakat atas jaminan keamanan dan perlindungan.

Kalimat yang menggunakan istilah tidak tepat terdapat pada nomor ….
A.      (1)
B.      (2)
C.      (3)
D.      (4)
E.       (5)

PEMBAHASAN
Kalimat ketiga menggunakan istilah profesionalisme. Istilah ini kurang tepat karena kata yang kurang seharusnya diikuti oleh kata sifat, bukan kata benda. Jadi, yang tepat profesional , bukan profesionalisme.
JAWABAN: C

32. Cermatilah kutipan paragraf berikut!

       Kembang sepatu di Indonesia banyak dijadikan tanaman hias, di Okinawa (Jepang) sebagai tanaman pagar. Di bagian selatan Okinawa, tanaman ini disebut bunga kehidupan sesudah mati sehingga banyak ditanam di kuburan atau pusara. Di India bunga kembang sepatu dijadikan semir sepatu dan sebagai bunga persembahan. Di Malaysia disebut bunga raya dan ditetapkan sebagi bunga nasional Malaysia pada 28 Juli 1960. Jadi, tanaman kembang sepatu pemanfaatannya berbeda di beberapa negara.
Artikel tersebut memberi tahu kepada pembaca bahwa ….
A.      Tanaman kembang sepatu banyak manfaatnya di beberapa negara.
B.      Pemanfaatan tanaman kembang sepatu di beberapa negara berbeda.
C.      Cara memanfaatkan kembang sepatu dapat dibandingkan.
D.      Tanaman hias kembang sepatu sangat bermanfaat dalam kehidupan.
E.       Kembang sepatu adalah tanaman yang unik dan bernilai.
PEMBAHASAN
Artikel tersebut membicarakan pemanfaatan kembang sepatu di beberapa negara seperti Jepang, India, Indonesia, dan Malaysia. Ternyata di empat negara berbeda-beda cara pemanfaatan kembang sepatu. Bahkan, artikel tersebut diakhiri simpulan yang mencakup isi keseluruhan paragraf.
JAWABAN: B

Cermati paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 33 dan 34!

       Kerusakan hutan di Indonesia selama lima tahun (2000-2005) adalah dua persen per tahun, sementara di Brazil 0,6 persen. Perusakan itu sama dengan 1,87 juta hektare setiap tahun. Sama dengan 51 kilometer setiap hari atau sama dengan luas 300 lapangan sepak bola setiap jam. Data itu dikemukakan oleh Hapsoro, juru kampanye hutan regional Greenpeace Asia Tenggara di Tugu Proklamasi. Dengan angka-angka itu, Indonesia bisa masuk “The Guinness Book of World Record” sebagai negara penghancur hutan tercepat di dunia.

33. Kalimat pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ….
A.      Apa saja yang dikakukan oleh Hapsoro untuk menyelamatkan hutan Indonesia?
B.      Tepatkah data-data yang dipergunakan oleh juru kampanye hutan regional Greenpeace itu?
C.      Benarkah bahwa kerusakan hutan di Indonesia sudah tidak dapat diatasi?
D.      Berapa persen kerusakan hutan yang terjadi di Indonesia per tahun selama lima tahun?
E.       Apa yang harus diperbuat dengan data-data yang dikemukakan Hapsoro?

PEMBAHASAN
Kalimat pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf adalah kalimat tanya yang jawabannya terdapat dalam teks. Kita tidak dapat menemukan jawaban dari pertanyaan A, B, C, dan E. Jawaban pertanyaan D terdapat pada kalimat pertama.
JAWABAN:D

34. Makna kata regional dalam paragraf tersebut adalah ….
A.      pemerintah daerah
B.      keluasan daerah
C.      perbatasan daerah
D.      bersifat daerah
E.       kawasan daerah

PEMBAHASAN
Kata regional memiliki arti bersifat atau mengenai daerah (kawaan, lingkungan) atau bagian dunia, yang batas luasnya tidak tertentu (dapat mengenai bagian dari suatu negara, benua, atau dunia.
JAWABAN: D

Cermati puisi berikut untuk menjawab soal nomor 35 s.d. 37!

Salju
            Karya: Wing Kardjo

Ke manakah pergi
mencari matahari
ketika salju turun
pohon kehilangan daun

Ke manakah jalan
mencari perlindungan
ketika tubuh kuyup
dan pintu tertutup

Ke manakah lari
mencari api
ketika bara hati
padam tak berarti

Ke manakah pergi
selain mencuci diri


35. Makna lambing kata matahari dalam larik kedua puisi tersebut adalah ….
A.      petunjuk
B.      kehidupan
C.      keceriaan
D.      semangat
E.       keindahan

PEMBAHASAN
Kata matahari dalam larik puisi tersebut dapat diartikan petunjuk bagi orang yang sedang kehilangan sesuatu yang sangat penting dalam hidupnya karena suatu musibah. Sesuatu tersebut dapat berupa orang yang dicintai, kebahagiaan hidup, masa depan, atau keselamatan.
JAWABAN:A

36. Maksud isi puisi tersebut adalah ….
A.      Untuk mendapatkan kebahagiaan hidup, seseorang harus menyesali dosa-dosanya.
B.      Keputusasaan seseorang dalam mencari anggota keluarganya yang hilang.
C.      Kehidupan rumah tangga yang gagal karena tidak ada pertolongan.
D.      Berbagai upaya harus dilakukan untuk menjaga keselamatan dan kebahagiaan hidup.
E.       Gambaran kehidupan ketika musim salju mulai turun dan tidak ada kehangatan.

PEMBAHASAN
Maksud yang hendak disampaikan penulis tergambar pada bait terakhir. Setelah berusaha mencari-cari petunjuk, tempat berlindung, semangat akhirnya seseorang menemukan sesuatu. Ternyata tidak ada cara lain kecuali dengan ‘membersihkan’ diri dan menyesali dosa-dosanya ia dapat menemukan kebahagiaan hidup.
JAWABAN: A

37. Suasana yang terdapat dalam kutipan puisi tersebut adalah ….
A.      kebimbangan
B.      ketenteraman
C.      kesemarakan
D.      kedamaian
E.       kegembiraan

PEMBAHASAN
Setiap awal bait puisi tersebut diawali dengan kalimat tanya. Ini menandakan bahwa seseorang sedang berada pada posisi tak stabil, tak menentu, atau ragu-ragu. Ia sedang mencari-cari sesuatu.
JAWABAN:A

38. Cermatilah gurindam berikut!

Cahari olehmu kawan
Pilih segala orang setiawan
Maksud isi gurindam tersebut adalah ….
A.      Carilah kawan di antara para setiawan.
B.      Carilah kawan dengan memilih para setiawan.
C.      Berkawanlah dengan kesetiaan yang sejati
D.      Berkawanlah dengan orang yang setia.
E.       Kawan adalah semua orang yang setia.

PEMBAHASAN
Maksud yang hendak disampaikan penulis adalah menyuruh mencari kawan. Kawan yang dicari hendaklah orang yang sangat setia (setiawan)
JAWABAN:B

Cermati paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 39 dan 40!
       (1) Faktor manusia adalah penyebab dominan dalam kecelakaan lalu lintas di jalan raya. (2) Kecelakaan terjadi karena pengemudi atau pengguna jalan tidak mengindahkan peraturan lalu lintas. (3) Pengguna jalan raya hanya memikirkan kepentingannya sendiri tanpa memikirkan daripada keselamatan dirinya atau orang lain. (4) Sering pula pengendara ugal-ugalan mengendarai kendaraannya dalam keadaan mabuk atau terpancing emosinya karena didahului kendaraan lain. (5) Ada pula pengemudi yang mengantuk memaksakan dirinya untuk terus menjalankan kendaraannya sehingga kendaraan lepas dari kendali.
39. Isi informasi dalam paragraf tersebut adalah ….
A.      Hal yang tidak bisa dihindari pengendara di jalan raya.
B.      Pengendara dan pejalan kaki sama-sma tidak mematuhi tata tertib.
C.      Faktor dominan dalam kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
D.      Kelalaian pengguna jalan raya yang mengakibatkan kecelakaan.
E.       Kurangnya kewaspadaan dan kehati-hatian pengguna jalan raya.

PEMBAHASAN
Kalimat pertama paragraf di atas berisi ide pokok paragraf. Kalimat ke-2 s.d. ke-5 berisi ide penjelas yang memperkuat ide pokok. Jadi, isi informasi dalam paragraf tersebut terdapat dalam kalimat pertama, yaitu faktor dominan yang menyebabkan banyak kecelakaan di jalan raya.
JAWABAN: C

40. Kalimat rancu dalam paragraf tersebut terdapat pada nomor ….
A.      (1)
B.      (2)
C.      (3)
D.      (4)
E.       (5)

PEMBAHASAN
Kalimat rancu merupakan kalimat yang salah karena strukturnya kurang tepat. Kalimat seperti ini biasanya muncul ketika seseorang akan menuangkan sebuah ide sementara di otaknya telah tersedia dua konstruksi yang benar. Namun, pada saat ide dituangkan dalam kalimat kedua konstruksi itu saling bercampur atau rancu. Saat penulis akan menuangkan ide pada kalimat ke-3 muncul dua konstruksi. Pertama, pengguna jalan raya hanya memikirkan kepentingannya sendiri tanpa memikirkan keselamatan dirinya atau orang lain. Kedua, pengguna jalan raya lebih memikirkan kepentingan sendiri daripada memikirkan keselamatan dirinya atau orang lain. Kata daripada tidak tepat digunakan dalam kalimat ke-3 karena kata daripada berfungsi membandingkan, sedangkan pada kalimat tersebut tidak ditemukan perbandingan.
JAWABAN:C

41. Cermatilah kalimat penutup surat lamaran berikut!

Demikian lamaran kami,atas perhatiannya saya mengucapkan beribu-ribu terima kasih.

Perbaikan yang tepat untuk kalimat penutup surat lamaran tersebut adalah ….
A.      Demikian lamaran saya, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
B.      Demikianlah, atas perhatian Bapak, saya ucapkan banyak terima kasih.
C.      Atas perhatian Bapak, saya mengucapkan terima kasih.
D.      Atas perhatiannya, dengan ini saya mengucapkan terima kasih.
E.       Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
PEMBAHASAN
Melalui surat lamaran seorang pelamar berkomunikasi dengan orang kedua. Oleh karena itu, sapaan yang digunakan adalah Ibu, Bapak, Anda, Saudara, bukan nya atau dia. Surat lamaran termasuk surat resmi sehingga penulisannya menggunakan aturan resmi dan bahasa resmi. Saya dalam surat lamaran sebagai subjek yang aktif sehingga predikat menggunakan kata kerja mengucapkan, bukan ucapkan.
JAWABAN:C

42. Cermatilah ilustrasi berikut!
       Pada acara pentas seni tutup tahun, OSIS SMA Nusa Bangsa mengundang setiap kelas untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut yang akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 30 Juni 2012 pukul 19.00 sampai dengan pukul 23.oo WIB. Pentas seni akan diselenggarakan di gedung pertunjukkan Sutejo.

Pemerian pelaksanaan yang tepat untuk surat undangan adalah ….
A.      Hari                        : Sabtu
Tanggal                 : 30 Juni 2012
Waktu                   : Pukul 19.00 – 23. 00 WIB
Tempat                                : Gedung Sutejo
Acara                     : Pentas seni tutup tahun



B.      HARI                      : Sabtu
Tanggal                 : 30 Juni 2012
Waktu                   : Pukul 19.00 – 23. 00 WIB
tempat                 : gedung Sutejo
ACARA                  : Pentas seni Tutup Tahun

C.      HARI                      : Minggu;
TANGGAL            : 30 JUNI 2012;
WAKTU                                : PUKUL 19.00 – 23. 00 WIB;
TEMPAT               : GEDUNG SUTEJO
Acara                     : pentas seni tutup tahun

D.      hari                        : Sabtu
tanggal                 : 30 Juni 2012
waktu                   : pukul 19.00 – 23. 00 WIB
tempat                 : Gedung Sutejo
acara                     : pentas seni tutup tahun
E.       hari                        : Sabtu
tanggal                 : 30 Juni 2012
waktu                   : pk. 19.00 – 23. 00 WIB
Tempat                                : Gedung Sutejo
Acara                     : pentas seni tutup tahun

PEMBAHASAN
Penulisan hari, tanggal, waktu, tempat, dan acara masih merupakan kesatuan dengan kalimat sebelumnya dan tidak diakhiri tanda baca apa pun. Oleh karena itu, kata-kata tersebut ditulis dengan huruf kecil.
JAWABAN:D

43. Cermati paragraf generalisai berikut dengan saksama!

       Pak Subhan memiliki kebun kelapa sawit seluas sepuluh hektar di Desa Rantau Berbuah. Mahmud, adiknya memiliki kebun sepuluh hektar. Di desa yang sama, Pak Karsa, sepupu Pak Subhan, juga memiliki kebun kelapa sawit seluas sepuluh hektar. Adik Pak Karsa, Mirhan, memiliki kebun kelapa sawit seluas lima hektar, tidak jauh dari kebun kakaknya. Tahun ini merupakan tahun kelima bagi mereka menanam kelapa sawit dan berhasil dengan sangat menggembirakan.

Kalimat simpulan yang tepat untuk paragraf generalisasi tersebut adalah ….
A.      Dengan demikian, tidaklah heran keluarga Pak Subhan dikenal sebagai petani kelapa sawit yang berhasil.
B.      Dengan demikian banyak keluarga yang ingin memiliki kebun kelapa sawit karena untungnya banyak.
C.      Oleh karena itu, Desa Rantau Berbuah dikenal dengan desa kelapa sawit milik pemerintah.
D.      Oleh karena itu, tiga warga Desa Rantau Berbuah  merupakan orang terkaya di desanya.
E.       Jadi, tahun kelima merupakan tahun menggembirakan bagi warga Desa Rantau Berbuah.

PEMBAHASAN
Generalisasi merupakan salah satu bentuk penalaran induktif, yakni proses penalaran yang bertolak dari sejumlah fenomena individual untuk menurunkan satu simpulan (inferensi) yang bersifat umum yang mencakup semua fenomena yang dipaparkan. Jawaban A dan D belum mencakup semua fenomena. Jawaban B dan C lebih merupakan simpulan paragraf sebab akibat.
JAWABAN:E

44. Cermati silogisme berikut!

Premis Umum    : Siswa yang baik selalu belajar dengan teratur.
Premis Khusus   : Mely siswa yang baik.
Simpulan             : …
     Kalimat simpulam yang tepat untuk melengkapi silogisme tersebut adalah ….
A.      Karena itu Mely naik kelas karena belajar dengan teratur.
B.      Mely adalah siswa yang selalu belajar.
C.      Jadi, Mely selalu belajar dengan teratur.
D.      Berarti cara belajar Mely sudah benar.
E.       Mely siswa yang baik karena selalu belajar dengan teratur.

PEMBAHASAN
PU : Siswa yang baik selalu belajar dengan teratur
                   A                               B
PK : Mely siswa yang baik.
                    C             A
Simpulan : C + B = Mely selalu belajar dengan teratur.

JAWABAN:C

45. Cermatilah paragraf berikut!

       Perpisahan kelas XII diadakan di gedung yang terletak di komplek ABRI. Hari ini mereka mengadakan gladi bersih. Tampaknya, acara mereka tersusun sangat sistematick . Kerja keras panitia akan membuahkan hasil yang memuaskan

Kata baku yang tepat untuk memperbaiki kata serapan yang dicetak miring pada paragraf tersebut adalah ….
A.      komplek, glady, systematic
B.      komplek,glady, sistematika
C.      kompleks, geladi, cytematic
D.      kompleks, geladi, sistematis
E.       komplek, geladi, sistematis

PEMBAHASAN
Kata pertama berasal dari complex (bahasa Inggris) sehingga diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kompleks. Kata kedua berasal dari kata gladi (bahasa Jawa) yang diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi geladi.Kata ketiga yang ditulis di belakang kata sangat adalah kata sifat sistematis.
JAWABAN:D

46. Cermati kutipan cerpen berikut!
       Don, tampaknya kau sudah tak mau lagi berteman denganku. Tolong, dengarkan baik-baik perkataanku ini! Aku bukanlah perempuan murahan. Simpan baik-baik kalimat tadi dalam memorimu. Siapa bilang perempuan hanya bisa bermain hati tanpa rasio. Aku berusaha sekuat tenaga meyakinkan Doni. Namun upayaku sia-sia, seperti ….

Peribahasa yang tepat untuk melengkapi kutipan cerpen tersebut adalah ….
A.      Pungguk merindukan bulan
B.      Melukis di atas air.
C.      Kacang lupa akan kulitnya.
D.      Tong kosong nyaring bunyinya.
E.       Kerakap tumbuh di batu.
PEMBAHASAN
Peribahasa yang berarti sia-sia adalah Melukis di atas air. Pungguk merindukan bulan berarti seseorang merindukan kekasihnya, tetapi cintanya tidak berbalas. Kacang lupa akan kulitnya berarti tidak tahu diri atau lupa akan asalnya. Tong kosong nyaring bunyinya berarti orang yang bodoh biasanya banyak bualnya (cakap). Kerakap tumbuh di batu berarti orang yang hidup dalam kesukaran atau kemelaratan.
JAWABAN:B

47. Cermatilah paragraf berikut!
       Pesatnya perkembangan iptek telah menggugah keingintahuan masyarakat terhadap sains. Untuk itu, tidaklah mengherankan jika media massa terus … memenuhi kebutuhan pembacanya akan sajian-sajian iptek. Dengan intensitas dan visi yang berbeda-beda, setiap media akan … tulisan-tulisan iptek sesuai dengan selera pembacanya. Namun, dalam fungsinya sebagai media massa, tentulah tulisan-tulisan tersebut … dengan bahasa dan gaya popular penulisan.
     Kata berimbuhan yang tepat untuk melengkapi paragraf  tersebut adalah ….
A.      dicoba, mensajikan, mentampilkan
B.      menyoba, menyaji, menampilkan
C.      mencoba, menyajikan, menampilkan
D.      mencoba, menyajikan, ditampilkan
E.       mencobakan,disajikan, ditampilkan

PEMBAHASAN
Kata berimbuhan pertama yang dibutuhkan adalah kata berimbuhan yang bermakna ‘melakukan suatu perbuatan’. Oleh karena itu , kata dengan awalan me- paling tepat mengisinya. Kata coba mendapat awalan me- menjadi mencoba. Kata kedua yang dibutuhkan adalah kata kerja yang menyatakan keaktifan. Oleh karena itu, kata yang tepat adalah menyajikan yang berasal dari kata saji  mendapat imbuhan me-kan. Kata terakhir yang tepat berupa kata yang bermakna ‘dikenai ssuatu tindakan’ sehingga awalan di- paling tepat mengisinya.
JAWABAN:D

48. Cermatilah penggalan cerpen berikut!

               Tidak lama bus Trans Jakarta tiba di terminal Pulo Gadung. Kami bersiap-siap turun, antre
       bersama penumpang yang lain.
       “Lebih baik Ibu langsung ke loket pembelian karcis,” kataku kepada ibu yang tadi duduk di sebelahku. … Saya menyarankan dia untuk naik bus “Damri”. Bus ini dikenal memiliki pelayanan yang baik.
       “Terima kasih, ya,” katanya sambil tersenyum. “Nanti sore saya terbang ke Surabaya.””…”

Kalimat bermajas metonomia yang tepat untuk melengkapi cerpen tersebut adalah ….
A.      Ibu itu langsung bergegas kea rah loket.
B.      Kami berpisah setelah bersalaman terlebih dahulu.
C.      Ia akan pergi ke Yogja untuk menengok anaknya.
D.      Kalau begitu ibu naik “Garuda” saja.
E.       Saya mengajaknya langsung membeli karcis.
 PEMBAHASAN
Majas metonomia adalah majas yang berupa pemakaian nama ciri atau nama hal yang ditautkan dengan orang, barang, atau hal sebagai penggantinya.
JAWABAN: D

49. Cermatilah paragraf  esai berikut!
     Sajak-sajak yang ditulis generasi penyair masa kini termasuk karya yang cukup baik.  Para penyair masa kini merupakan orang-orang kreatif pada zamannya. Hanya mereka masih membutuhkan kemampuan lain untuk mengasah kepekaan estetis dalam memilih diksi dan metafora. Kemampuan yang dapat ditingkatkan dari kebiasaan membaca realitas yang hadir di lingkungannya. Kebiasaan yang tidak akan didapat dari bangku sekolah. …

Kalimat simpulan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ….
A.      Kepekaan estetis dapat diasah melalui kebiasaan membaca realitas yang hadir di lingkungan dan di bangku sekolah.
B.      Generasi penyair masa kini masih harus mengasah kepekaan estetis melalui membaca realitas yang hadir di lingkungannya.
C.      Kreativitas penyair masa kini tercermin melalui karyanya yang teliti dalam memilih diksi dan metafora.
D.      Pemilihan diksi dan metafora dalam karya-karya penyair masa kini tidak diperoleh dari bangku sekolah.
E.       Kepekaan penyair masa kini mencerminkan kreativitas yang diasah melalui belajar di lingkungannya.
        PEMBAHASAN
Simpulan sebuah paragraf merupakan penegasan ide pokok paragraf. Oleh karena itu,  isi simpulan sejalan dengan semua ide, baik pokok maupun penjelas. Jawaban A, C,D, dan E tidak sesuai dengan isi paragraf.
JAWABAN:B











50. Cermatilah kutipan cerpen berikut!

       …
       Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemerisik adalah aku, yang menghantarkan panas dan angin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebuun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan laying-layangku kepadamu, kepada kalian.
      …
                                                                                 (Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)

Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan cerpen tersebut adalah ….
A.      Danarto dikenal sebagai penulis cerpen yang religius, tercermin dalam tokoh cerpen yang telah ditulisnya.
B.      Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk  memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambing.
C.      Penggunaan kalimat-kalimat yang unik membuat cerpen ini diminati pembacanya.
D.      Cerpen Danarto pada umumnya beraliran religius sesuai dengan latar belakang pendidikan beliau.
E.       Penggunaan kalimat yang sederhana memudahkan pembaca untuk  memahami isi cerpen.

PEMBAHASAN
Kalimat kritik yang tepat adalah jawaban B. Jawaban A bukan kalimat kritik. Jawaban C dan E.merupakan pujian. Jawaban D di samping bukan merukan kritik, isinya pun telah meluas.
JAWABAN: B